Rabu, 04 Januari 2012

Analisis Jurnal Psikologi


Jurnal psikologi merupakan hasil penelitian dan pengamatan para ahli psikologi. Di buat untuk menyelesaikan suatu induk masalah seseorang yang sulit untuk diselesaikan. Maka dibuatlah jurnal yang tertera permasalahan dan penyelesaian masalah yang lebih pasti.
            Jurnal psikologi sekarang mudah di dapatkan. Jurnal mudah kita dapat dari melalui situs internet yang di jajakkan. Sekarang mahasiswa mencari jurnal tentang apa saja sudah lebih mudah dari zaman dulu yang harus mencari di perpustakaan. Dengan adanya situs internet kita lebih mudah mencari jurnal apa saja dari yang terbaru sampai yang terlama juga ada di dalam situs internet.
Contohnya seperti alamat web seperti berikut :
Alamat web tersebut menerbitkan jurnal psikologi yang berjudul :
Gaya Kelekatan dan Konsep Diri
Jurnal ini sangat menjelaskan tentang bagaimana seseorang dekat atau lekat dengan orang yang ia kenal. Dalam isi jurnalnya seperti berikut : perkembangan seorang bayi lebih dekat dengan pengasuhnya dan akan membuat bayi bertahan untuk tetap dekat dengan orang yang merawat dan mengasuhnya. Dalam kaitannya dengan kelekatan, apabila figure lekat atau pengganti selalu memberikan respon positif pada saat-saat di butuhkan, anak akan mempunyai keyakinan atau model mental diri sebagai orang yang dapat dipercaya, penuh perhatian, dan memandang diri secara positif dan dihargai, sehingga self-schema dan person-schema akan berkembang secara positif, salah satunya mempunyai kosep diri yang matang.
            Ciri-ciri gaya kelekatan aman yaitu mempunyai model mental diri sebagai orang yang berharga, penuh dorongan, dan menggembangkan model mental orang lain sebagai orang yang bersahabat, dipercaya, responsive, dan penuh kasih sayang. Berkembangnya model mental ini memberikan pengaruh yang positif (Kobak & Hasan, 1991), hubungan romantic yang saling mempercayai (Levy & davis dalam Feeney & Noller, 1990; dan Helmi, 1992).
Bagian yang lain ada yang menarik buat saya baca yaitu tentang mengetahui kateristik seseorang dari kelekatan dengan seseorang yaitu :
  • Gaya lekat menghindar mempunyai karakteristik model mental diri sebagai orang yang skeptis, curiga dan memandang orang sebagai orang yang kurang mempunyai pendirian (Simpson, 1990) dan model mental sosial sebagai orang yang merasa tidak percaya pada kesediaan orang lain, tidak nyaman pada keintiman, dan ada rasa takut untuk ditinggal (Levy & davis dalam Feeney & Noller, 1990; dan Helmi, 1992). 
  • Orang dengan gaya kelekatan cemas mempunyai karakteristik model mental sebagai orang yang kurang perhatian, kurang percaya diri, merasa kurang berharga, dan memandang orang lain mempunyai komitmen rendah dalam hubungan interpersonal (Simpson, 1990), kurang asertif dan merasa tidak dicintai orang lain, dan kurang bersedia untuk menolong (Collins & Read, 1991). 
  • Orang dengan gaya lekat aman akan mengembangkan model mental diri atau skema diri positif. Skema diri berisi tentang pengetahuan diri yang diorganisasikan dan berisi tentang belief seseorang yang akan membantu mengarahkan pemprosesan informasi yang relevan dengan diri (Brehm & Kassin, 1993); Baron & Byme, 1994). Skema diri ini pada dasarnya mencerminkan semua pengalaman yang relevan dengan diri, semua pengetahuan diri pada saat ini memori diri.
            Dapat kita tarik kesimpulan bahwa dari jurnal ini merupakan penelitian terhadap suatu model gaya kelekatan seseorang yang melalui dari subjek penelitian suatu universitas negeri maupun swasta yang penilaian dari 3 karakteristik subjek seperti, Gaya Kelekatan Aman, Gaya Kelekatan Cemas, Gaya Kelekatan Menghindar.